Tuesday, April 30, 2013

TIPS MEMBUAT LONTONG/KETUPAT YANG ENAK

lontong ketupat
Cara membuat lontong dan ketupat pada dasarnya sama saja, perbedaanya pada selongsong daun yang digunakan, ketupat menggunakan daun kelapa muda/ janur, sedangkan lontong menggunakan daun pisang, untuk membungkusnya.
ada juga lontong yang cara pembuatannya berbeda, beras terlebih dahulu diaron, kemudian dibungkus dengan daun pisang, baru kemudian dikukus hingga matang. Cara jenis ini biasanya digunakan untuk jenis lontong yang diberi isian. Meski ada juga yang polos lontong jenis ini rasanya lebih gurih karena saat diaron diberi sedikit garam, daun salam, dan ada juga yang diberi santan encer. lontong jenis ini memiliki nama yang berbeda-beda disejumlah daerah, dijakarta dikenal dengan Pesor, di sebagian jawa barat disebut dengan Buras, Arem-arem juga dibuat dengan car seperti ini, biasanya dibuat selongsong atau lipatan daunnya sedikit berbeda. berikut dapat anda jadikan panduan untuk membuat lontong/ ketupat yang enak:
  • Daun yang baik digunakan untuk membuat lontong dalah daun pisang batu, karena daunnya lebar, lentur dan menghasilkan bau dan aroma yang khas pada lontong. Bentuk selongsong dengan bantuan pipa silinder, kayu atau cetakan dari alumunium yang kini banyak dijual dipasaran.
  • Untuk janur, pilih yang panjang, tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua. sebelum digunakan pisahkan lidi yang berada ditengah-tengah janur, bentuk janur memanjang selain akan mempermudah pembuatan juga menghasilkan bentuk yang bagus. Disini dibutuhkan sedikit keterampilan. jika menggunakan selongsong ketupat jadi yang siap pakai sebaiknya pilih kulit ketupat yang berukuran sama, terbuat dari janur kuning dan rapat anyamannya.
  • Sebagian besar pengrajin  dan penjual lontong  menggunakan jenis beras pera, karena beras jenis ini bisa lebih mengembang dan menghasilkan lebih banya lontong/ ketupat. yang paling bagus digunakan adalah jenis beras yang sedang, tidak terlalu pera dan tidak terlalu pulen, dan tentunya dengan kualitas yang baik. Menggunakan beras pulen hasilnya kurang baik, cenderung lembek. Cuci beras hingga bersih, rendam beberapa saat, lalu tiriskan baru masukkan dalam selongsong.
  • Mengisi selongsong ketupat atau lontong harus memperhatikan jenis beras yang digunakan karena tiap jenis beras memiliki kemampuan mengembang yang berbeda. jika menggunakan beras pera biasanya hanya diisi seperti dari kapasitas selongsong atau maksimal setengahnya. jika beras yang digunakan agak pulen dan ingin mendapatkan hasil yang lebih kenyal, bisa diisi hingga 2/3 selongsongnya jangan lebih.
  • Saat merebus lontong atau ketuupat airnya harus mendidih terlebih dahulu baru dimasukkan, Air harus merendam seluruhnya. Jika airnya menyusut tambahkan airnya, sebaiknya jangan air mentah, ini bertujuan untuk menstabilkan suhu disemua bagian, jadi hal ini dilakukan agar semua bagian matang dengan merata dan dengan hasil yang bagus dan bersih pula secara tampilan. proses merebus lomtong atau ketupat ini membutuhkan waktu antara 4 hingga 8 jam.
  • Titiskan ketupat dengan cara digantung dan diangin-anginkan agar kering dan dingin sempurna.

Posted by: lina tuzzahro RESEP CAKE INDONESIA, Updated at: 3:35 AM

0 comments:

Post a Comment